Berdasarakan peta jalan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), SLOMPN dan CYATC merupakan wadah Pembinaan Sentra Nasional Olahragawan usia muda di Indonesia. SLOMPN merupakan wadah pembinaan usia minimal 12 (dua belas) tahun dan maksimal 15 (lima belas) tahun atau jenjang usia Sekolah Menengah Pertama (SMP) kecuali cabang olahraga yang mempunyai spesialisasi awal (early spesialization). Sedangkan CYATC yang dahulu dikenal sebagai Pusdiklat/SKO Ragunan merupakan wadah Pembinaan Sentra Nasional lanjutan pada usia 15-18 tahun bagi calon olahragawan berprestasi dunia yang dibina oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Pembinaan olahragawan SLOMPN dan CYATC akan dipusatkan di Cibubur Youth Elite Sport Complex (CYESC) yang memiliki prasarana dan sarana olahraga bertaraf internasional. Seleksi Penerimaan Olahragawan Baru SLOMPN dan CYATC diprioritaskan untuk olahragawan yang sudah berprestasi dan tidak dianjurkan bagi olahragawan pemula karena dapat menyebabkan kegagalan pada tahap seleksi berkas dan tidak dapat mengikuti tahapan seleksi berikutnya